Sabtu, 15 Agustus 2020

TEORI BELAJAR DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN (LANJUTAN) - Psikologi Pendidikan

 

TEORI BELAJAR DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN (LANJUTAN)

Resume ini diajukan untuk memenuhi nilai Psikologi Pendidikan.

logo unp

 

 

Disusun oleh:
Zhafira Fanmita (19035125)

 

 

 

 

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2019


DAFTAR ISI

DAFTAR ISI................................................................................................ 1

1.      Pengertian Belajar Menurut Teori Belajar Kognitif.......................... 2

2.      Prinsip-Prinsip Belajar Menurut Teori Belajar Kognitif................... 2

3.      Penerapan Teori Belajar Kognitif Dalam Pembelajaran.................... 3

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................. 4


TEORI BELAJAR DAN PENERAPANNYA DALAM PEMBELAJARAN (LANJUTAN)

1.   Pengertian Belajar Menurut Teori Belajar Kognitif

Teori belajar kognitif adalah teori yang menjelaskan bahwa belajar adalah proses perubahan presepsi dan pemahaman yang dapat diamati dengan focus pada proses pembelajaran. Piaget (2000) mengatakan bahwa kegaitan belajar akan lebih berhasil jika dilakukan sesuai dengan perkembangan kognitif siswa. Teori belajar kognitif menekankan pada proses pembelajaran internal, yaitu proses mental manusia. (Rusman, 2017 : 19).

Menurut Harmer (2002), ketika belajar, guru perlu memerhatikan faktor usia, perbedaan siswa, dan motivasi siswa. Berbeda usia akan berbeda juga kompetensi, kebutuhan, dan kemampuan kognitifnya. (Imtima. 2007: 83)

2.      Prinsip-Prinsip Belajar Menurut Teori Belajar Kogntif

Secara umum, prinsip teori belajar kognitif adalah sebagai berikut:

a.       Proses lebih utama daripada hasil.

b.      Pemahaman terhadap situasi dan persepsi menentukan tingkah laku seseorang berhubungna dengan tujuan belajar

c.       Perubahan persepsi merupakan proses pembelajaran yang tidak selalu dalam bentuk tingkah laku

d.      Belajar merupakan proses internal dari memperoleh informasi. Ingatan, pengolahan informasi dan aspek kejiwaan yang lainnya.

e.       Belajar adalah aktivitas berpikir secara kompleks.

f.        Partisipasi dan keatifan dari peserta didik sangat penting dalam proses pembelajaran.

g.      Materi pembelajaran yang diberikan dimulai dari yang sederhana ke kompleks.

 

 

 

3.      Penerapan Teori Belajar Kognitif Dalam Pembelajaran

Secara khusus, dalam penerapan teori pembelajaran kognitif ada model belajar Bruner, Ausubel, Gagne, dan perkembangan intelektual Piaget. Secara umum, penerapan teori belajar kognitif adalah:

a.       Peserta didik harus dibimbing agar berpartisipasi dalam proses pembelajaran secara aktif.

b.      Perhatian utama terletak pada bahan dan metode pembelajaran. Misalnya penggunaan sempoa untuk membantu anak SD dalam penjumlahan dan pengurangan angka.

c.       Ketika melaksanakan kegiatan belajar, guru memperhatikan perkembangan kognitif siswanya hingga materi dirancang sesuai dengan kemampuan kognitif siswa.

d.      Pusat belajar adalah peserta didik. Agar proses belajar dapat berjalan, harus tidak ada unsur paksaan agar sifat egosentrisnya tidak terbunuh.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

Rusman. 2017. Belajar & Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kenacana.

Imtima. 2007. Ilmu dan Aplikasi Pendidikan. Bandung: Grafindo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar